Manusia Berkepala Babi, Kemungkinan Hasil Perkosaan Babi Ngepet
The Daily Traktor (20 Februari 2011) Cingawur. Seorang bayi berumur sekitar 10 bulan diduga hasil dari perbuatan tidak senonoh seekor babi ngepet hari ini ditemukan warga Cingawur dekat kuburan Belanda. Bayi ini kelihatan normal seperti manusia biasa, namun moncongnya kelihatan seperti babi.
Anak malang yang masih belum ngerti kondisinya ini kelihatan asik asik saja tanpa mempedulikan banyak orang tua yang tertarik dengan moncongnya yang antik.
Pak Muliyadi lurah dusun Cingawur bermaksud untuk menjadikan anak ini sebagai Objek Wisata. Namun urung, karena mendapat ancaman dari banyak LSM yang bergerak di bidang HAM dan perlindungan anak. Niat Biadab pak Luruh ini juga menimbulkan protest sejumlah warga. Dengan ancaman tidak dipilih lagi sebagai lurah periode mendatang. Apa boleh buat, pak Muliyadi akhirnya menyerah dengan keinginan warga.
"Padahal saya merencanakan uang hasil dari pungutan untuk melihat anak bermoncong babi ini untuk di depositokan demi kelangsungan pendidikan anak ini. Anak ini tidak mempunyai orang tua. Ditemukan warga begitu saja di areal kuburan Belanda." Pak Muliaydi terlihat kesal saat menuturkan pada Daily Traktor.
"Sementara tak ada Panti Asuhan yang mau menerima anak ini. Begitu juga warga dusun Cingawur. Mana mungkin ada warga yang mau mengasuhnya. Makan babi saja haram, apalagi miara babi..." kata pak Muliyadi sadis.
"Minggu depan kalau pekan, akan saya jual saja pada toke Cina dari kota yang suka nyari hasil bumi Cingawur. Menurut kabar sih, mereka suka makan babi...."
Ketika Daily Traktor mengingatkan, apakah pak Muliyadi tegel bayi ini dimakan? Lagi lagi pak Muliyadi ngambeg, karena diingatkan pada hal tersebut.
Salam - Traktor Lubis
Anak malang yang masih belum ngerti kondisinya ini kelihatan asik asik saja tanpa mempedulikan banyak orang tua yang tertarik dengan moncongnya yang antik.
Pak Muliyadi lurah dusun Cingawur bermaksud untuk menjadikan anak ini sebagai Objek Wisata. Namun urung, karena mendapat ancaman dari banyak LSM yang bergerak di bidang HAM dan perlindungan anak. Niat Biadab pak Luruh ini juga menimbulkan protest sejumlah warga. Dengan ancaman tidak dipilih lagi sebagai lurah periode mendatang. Apa boleh buat, pak Muliyadi akhirnya menyerah dengan keinginan warga.
"Padahal saya merencanakan uang hasil dari pungutan untuk melihat anak bermoncong babi ini untuk di depositokan demi kelangsungan pendidikan anak ini. Anak ini tidak mempunyai orang tua. Ditemukan warga begitu saja di areal kuburan Belanda." Pak Muliaydi terlihat kesal saat menuturkan pada Daily Traktor.
"Sementara tak ada Panti Asuhan yang mau menerima anak ini. Begitu juga warga dusun Cingawur. Mana mungkin ada warga yang mau mengasuhnya. Makan babi saja haram, apalagi miara babi..." kata pak Muliyadi sadis.
"Minggu depan kalau pekan, akan saya jual saja pada toke Cina dari kota yang suka nyari hasil bumi Cingawur. Menurut kabar sih, mereka suka makan babi...."
Ketika Daily Traktor mengingatkan, apakah pak Muliyadi tegel bayi ini dimakan? Lagi lagi pak Muliyadi ngambeg, karena diingatkan pada hal tersebut.
Salam - Traktor Lubis
0 Response to "Manusia Berkepala Babi, Kemungkinan Hasil Perkosaan Babi Ngepet"
Posting Komentar