Kisah Klan Otori - Heaven's Net is Wide
Awalnya adalah buku ini. Entah apa yang menarik saya mengambil novel yang ketebalannya sedang ini. Dengan bahan kertas koran yang ringan. Ternyata buku ini mengajak saya berkelana di Zaman Klasik Jepang, Kisah Klan Otori berawal disini.
Sebagai buku yang direncanakan sebagai trilogi Across the Nightingale Floor adalah awal. Secara berurut ke dua buku dalam rangkaian trilogi tersebut adalah; Grass for His Pillow dan Briliance of the Moon. Namun setelah trilogi tersebut, penulis buku ini Lian Hearn memutuskan untuk merilis The Harsh Cry of the Heron sebagai lanjutan kisah trilogi Klan Otori. Kemudian Heaven’s Net is Wide yang merupakan kisah awal dari petualangan Takeo, seorang Otori yang berhasil menyatukan 3 negara di bawah Klan Otori.
Yang membuat Kisah Klan Otori karya Lian Hearn ini asik adalah sudut pandang penulisnya. Banyak buku buku tentang kesatria Jepang yang bagus bagus, bahkan lebih bagus dari Kisah Klan Otori ini. Namun Kisah Klan Otori memiliki ciri khan yang membuat pembaca bukan orang Jepang betah. Kisah Klan Otori ditulis dengan kacamata orang bukan Jepang. Sehingga banyak hal hal yang tidak kita mengerti, penulis berusaha menggambarkannya segamblang mungkin.
Sebagai misal, sebuah fakta tercecer yang mungkin ajaib bagi kita orang Indonesia. Lian Hearn sempat mengungkapkan di ke 5 bukunya bahwa wanita Jepang mempunyai peranan unik. Paling unik di dunia. Sebagai komuditas politik, penghibur pria, mengabdi pada pria, namun bisa juga membahayakan pria. Hal ini diceritakan penulisnya, bahwa dia tidak menemukan kata cinta dalam aksara Jepang. Dasar pemikiran ini mengakibatkan cinta sebagai semacam hal yang biasa saja. Diakui ada rasa seperti itu, namun tetap tidak tak terkendali.
Intro
Membuka halaman awal anda akan menemukan kutipan filsafat dari Lao Tsu “Jaring surga itu luas, tetapi mata jaringnya sangat halus”. Ini pemilihan yang sangat jeli, yang akan tergambar nanti di keseluruhan 786 halaman edisi bahasa Indonesia.
Buku ini tentang Shigeru, pewaris Klan Otori yang nantinya akan menemukan kembali Takeo sebagai tokoh sentral di 4 buku Klan Otori yang lain. Ingat ini adalah pre-kuel dari Trilogi Klan Otori.
Sedikitnya ada 5 kelompok besar dala masyarakat 3 negara. 4 Klan merupakan klan penguasa. Yang pertama tentu saja Klan Otori. Kemudian Klan Seishuu sebuah klan yang dipimpin oleh wanita (hal ini menimbulkan masalah besar pada kebiasaan masyarakat Jepang di Tiga Negara yang cenderung mengganggap wanita sebagai warga kelas dua). Kemudian Klan Tohan, sebagai Klan yang antagonis.
Lalu ada kelompok Tribe. Kelompok Triba ini sebagai semacam superior bayangan yang licik, sakti dan mistis yang secara diam diam bercokol pada pertikaian 3 negara. Semua Klan besar kerajaan di Tiga Negara memanfaatkan kemampuan luar biasa Tribe ini. Mereka adalah kaum-kaum semacam Ninja yang kita kenal. Mempunyai kemampuan luar biasa dalam hal taktir bertempur. Kesaktian yang diluar akal, misalnya kemampuan bergerak laksana terbang, mendengar laksana anjing pandangan membunuh/mematikan dan lain sebagainya.
Tribe sangat licik dan hanya mementingkan klan sendiri tanpa mau terikat untuk setia pada salah satu dari 3 Klan penguasa. Tribe akan menyusupkan orang orangnya ke semua Klan untuk melihat Klan mana yang paling menguntungkan bagi mereka. Pada merekalah Tribe akan setia. Tidak selamanya, hanya selama kepentingan bisa disamakan.
Lalu yang terakhir adalah Hidden. Kaum Hidden adalah kaum terbuang. Kaum ini bersembunyi di gunung gunung pada dusun dusun yang tersembunyi. Mereka menganut keyakinan yang di luar keyakinan orang orang Jepang pada umumnya. Ciri ciri keyakinan mereka adalah mempercayai satu Tuhan sebagai penguasa tunggal, yang akan mengadili manusia setelah mati.
Karena keyakinan ini, kaum Hidden diburuh, terutama oleh Klan Tohan. Keyakinan ini dianggap menghina kedaulatan pimpinan Klan Tohan, Iida Sadamu. Iida Sadamu khawatir kepercayaan seperti itu akan merongrong kedaulatannya sebagai Raja. Kaum Hidden ini nanti di buku ke 3 Briliance of the Moon, terungkap sebagai umat umat awal penyebaran Kristen di Jepang. Yang akhirnya dibabat habis sendiri oleh Takeo Otori saat ada indikasi kaum Hidden berkomplot dengan bangsa monster berambut kuning dan berkulit pucat serta mata biru.
Heaven’s Net is Wide
Otori Shigemori menghamili seorang pelayannya. Pelayan wanita tersebut ternyata seorang Tribe yang kemudian menghilang kembali ke Tribe. Dari hasil hubungan ini lahir Kikuta Isamu yang sangat sakti dan sadis.
Isamu entah bagaimana ceritanya, kemudian mengalami semacam bertobat, dengan menikahi kaum paling hina di 3 negara, seorang perempuan Hidden yang bernama Sara.
Otori Shigemori kemudian mendapatkan 2 putra dari permaisurinya. Putra tertua bernama Shigeru sedangkan adiknya Takeshi. Keduanya adalah putra putra terbaik yang bisa diharapkan Otori. Shigemori sendiri adalah pimpinan klan yang lemah, tidak becus, ragu-ragu dan suka membiar biarkan masalah menjadi besar.
Dalam perjalanan menjadi dewasa inilah Shigeru, pewaris Klan harus mengalami jatuh bangun. Konflik dan sentimen pribadi dengan Klan Tohan semakin menjadi dendam berkarat saat satu kali pada masa reamaja, Shigeru berhasil menyelamatkan musuh bebuyutannya Iida Sadamu dari kematian.
Iida Sadamu yang kejam, merasa tidak terima kenyataan dia berhutang budi pada musuhnya Shigeru. Shigeru menjadi orang yang paling dibencinya di 3 negara.
Di luar konflik kerajaan. Shiegeru sendiri mengalami masalah dalam percintaan. Dia mencintai Akane, pelacur elit putri tukang batu yang dikubur hidup hidup di jembatan yang dibangunnya. Dalam kondisi yang lain, Shigeru mendapatkan istri seorang wanita yang memandang sex itu sebagai hal yang menjijikkan. Wanita yang membenci Shigeru luar dalam. Setalah kedua wanita ini mati, Shigeru menjalin hubungan asmara dengan Maruyama Naomi pimpinan Klan Seishuu. Buset deh, bikin iri saja.
Dalam perang yang dialami Otori, terjadi penghianatan dari dalam tubuh klan yang mengakibatkan Otori kalah, bahkan Takeshi adik Shigeru harus mati. Shiegru juga dicoret dari pewaris tahta Otori dan kekuasaan berpindah ke tangan pamannya.
Shigeru dikucilkan dari dunia politik. Yang dijalaninya dengan mencari tahu tentang saudara lainnya dari hubungan ayahnya dengan tribe.
Bagaimana kemudian Shigeru berhadapan dengan Iida Sadamu dalam rangka menyelamatkan leher Thomasu, menjadi intrik pertempuran yang sangat mengasikkan sampai Thomasu yang ternyata anak dari kakak Shigeru, yaitu Kikuta Isamu, akhirnya berganti nama menjadi Takeo, karna mengingatkan Shigeru pada Takeshi adiknya tercinta.
Cinta dan Air Mata
Cinta dan air mata menyelimuti novel ksatria ini. Sangat enak dibaca, mengalir begitu saja, dengan batasan mitos dan fakta sejarah yang sangat tipis. Pembangunan karakter karakternya juga saya acungi jempol. Emosi pembaca naik turun mengikuti emosi tokoh tokoh dalam novel.
Bila anda membaca sebuah novel, saat membaca di bagian percakapan atau dialog, anda bisa membayangkan tokoh tokoh tersebut berbicara dengan suara yang berbeda di kelapa anda. Saya yakin novel itu mengasikkan untuk dibaca. Novel Klan Otori ini berhasil begitu.
Namun, kalau dibandingkan dengan Buku I Across the Nightingle Floor. Penterjemahan di buku ke 5 ini justr saya lihat tidak semengalir di novel pertama. Namun, beruntung bagi anda yang belum pernah baca Kisah Klan Otori ini bila anda bermaksud membacanya. Anda bisa memulainya dari pre-kuel ini kemudian bergerilya dengan samurai di tangan jalan jalan di tiga negara.
Jaring jaring sorga itu luas, tapi mata jaringnya sangat halus. Kebaikan itu berserak dimana mana, tapi untuk mendapatkannya sangat sulit.
Sebagai buku yang direncanakan sebagai trilogi Across the Nightingale Floor adalah awal. Secara berurut ke dua buku dalam rangkaian trilogi tersebut adalah; Grass for His Pillow dan Briliance of the Moon. Namun setelah trilogi tersebut, penulis buku ini Lian Hearn memutuskan untuk merilis The Harsh Cry of the Heron sebagai lanjutan kisah trilogi Klan Otori. Kemudian Heaven’s Net is Wide yang merupakan kisah awal dari petualangan Takeo, seorang Otori yang berhasil menyatukan 3 negara di bawah Klan Otori.
Yang membuat Kisah Klan Otori karya Lian Hearn ini asik adalah sudut pandang penulisnya. Banyak buku buku tentang kesatria Jepang yang bagus bagus, bahkan lebih bagus dari Kisah Klan Otori ini. Namun Kisah Klan Otori memiliki ciri khan yang membuat pembaca bukan orang Jepang betah. Kisah Klan Otori ditulis dengan kacamata orang bukan Jepang. Sehingga banyak hal hal yang tidak kita mengerti, penulis berusaha menggambarkannya segamblang mungkin.
Sebagai misal, sebuah fakta tercecer yang mungkin ajaib bagi kita orang Indonesia. Lian Hearn sempat mengungkapkan di ke 5 bukunya bahwa wanita Jepang mempunyai peranan unik. Paling unik di dunia. Sebagai komuditas politik, penghibur pria, mengabdi pada pria, namun bisa juga membahayakan pria. Hal ini diceritakan penulisnya, bahwa dia tidak menemukan kata cinta dalam aksara Jepang. Dasar pemikiran ini mengakibatkan cinta sebagai semacam hal yang biasa saja. Diakui ada rasa seperti itu, namun tetap tidak tak terkendali.
Intro
Membuka halaman awal anda akan menemukan kutipan filsafat dari Lao Tsu “Jaring surga itu luas, tetapi mata jaringnya sangat halus”. Ini pemilihan yang sangat jeli, yang akan tergambar nanti di keseluruhan 786 halaman edisi bahasa Indonesia.
Buku ini tentang Shigeru, pewaris Klan Otori yang nantinya akan menemukan kembali Takeo sebagai tokoh sentral di 4 buku Klan Otori yang lain. Ingat ini adalah pre-kuel dari Trilogi Klan Otori.
Sedikitnya ada 5 kelompok besar dala masyarakat 3 negara. 4 Klan merupakan klan penguasa. Yang pertama tentu saja Klan Otori. Kemudian Klan Seishuu sebuah klan yang dipimpin oleh wanita (hal ini menimbulkan masalah besar pada kebiasaan masyarakat Jepang di Tiga Negara yang cenderung mengganggap wanita sebagai warga kelas dua). Kemudian Klan Tohan, sebagai Klan yang antagonis.
Lalu ada kelompok Tribe. Kelompok Triba ini sebagai semacam superior bayangan yang licik, sakti dan mistis yang secara diam diam bercokol pada pertikaian 3 negara. Semua Klan besar kerajaan di Tiga Negara memanfaatkan kemampuan luar biasa Tribe ini. Mereka adalah kaum-kaum semacam Ninja yang kita kenal. Mempunyai kemampuan luar biasa dalam hal taktir bertempur. Kesaktian yang diluar akal, misalnya kemampuan bergerak laksana terbang, mendengar laksana anjing pandangan membunuh/mematikan dan lain sebagainya.
Tribe sangat licik dan hanya mementingkan klan sendiri tanpa mau terikat untuk setia pada salah satu dari 3 Klan penguasa. Tribe akan menyusupkan orang orangnya ke semua Klan untuk melihat Klan mana yang paling menguntungkan bagi mereka. Pada merekalah Tribe akan setia. Tidak selamanya, hanya selama kepentingan bisa disamakan.
Lalu yang terakhir adalah Hidden. Kaum Hidden adalah kaum terbuang. Kaum ini bersembunyi di gunung gunung pada dusun dusun yang tersembunyi. Mereka menganut keyakinan yang di luar keyakinan orang orang Jepang pada umumnya. Ciri ciri keyakinan mereka adalah mempercayai satu Tuhan sebagai penguasa tunggal, yang akan mengadili manusia setelah mati.
Karena keyakinan ini, kaum Hidden diburuh, terutama oleh Klan Tohan. Keyakinan ini dianggap menghina kedaulatan pimpinan Klan Tohan, Iida Sadamu. Iida Sadamu khawatir kepercayaan seperti itu akan merongrong kedaulatannya sebagai Raja. Kaum Hidden ini nanti di buku ke 3 Briliance of the Moon, terungkap sebagai umat umat awal penyebaran Kristen di Jepang. Yang akhirnya dibabat habis sendiri oleh Takeo Otori saat ada indikasi kaum Hidden berkomplot dengan bangsa monster berambut kuning dan berkulit pucat serta mata biru.
Heaven’s Net is Wide
Otori Shigemori menghamili seorang pelayannya. Pelayan wanita tersebut ternyata seorang Tribe yang kemudian menghilang kembali ke Tribe. Dari hasil hubungan ini lahir Kikuta Isamu yang sangat sakti dan sadis.
Isamu entah bagaimana ceritanya, kemudian mengalami semacam bertobat, dengan menikahi kaum paling hina di 3 negara, seorang perempuan Hidden yang bernama Sara.
Otori Shigemori kemudian mendapatkan 2 putra dari permaisurinya. Putra tertua bernama Shigeru sedangkan adiknya Takeshi. Keduanya adalah putra putra terbaik yang bisa diharapkan Otori. Shigemori sendiri adalah pimpinan klan yang lemah, tidak becus, ragu-ragu dan suka membiar biarkan masalah menjadi besar.
Dalam perjalanan menjadi dewasa inilah Shigeru, pewaris Klan harus mengalami jatuh bangun. Konflik dan sentimen pribadi dengan Klan Tohan semakin menjadi dendam berkarat saat satu kali pada masa reamaja, Shigeru berhasil menyelamatkan musuh bebuyutannya Iida Sadamu dari kematian.
Iida Sadamu yang kejam, merasa tidak terima kenyataan dia berhutang budi pada musuhnya Shigeru. Shigeru menjadi orang yang paling dibencinya di 3 negara.
Di luar konflik kerajaan. Shiegeru sendiri mengalami masalah dalam percintaan. Dia mencintai Akane, pelacur elit putri tukang batu yang dikubur hidup hidup di jembatan yang dibangunnya. Dalam kondisi yang lain, Shigeru mendapatkan istri seorang wanita yang memandang sex itu sebagai hal yang menjijikkan. Wanita yang membenci Shigeru luar dalam. Setalah kedua wanita ini mati, Shigeru menjalin hubungan asmara dengan Maruyama Naomi pimpinan Klan Seishuu. Buset deh, bikin iri saja.
Dalam perang yang dialami Otori, terjadi penghianatan dari dalam tubuh klan yang mengakibatkan Otori kalah, bahkan Takeshi adik Shigeru harus mati. Shiegru juga dicoret dari pewaris tahta Otori dan kekuasaan berpindah ke tangan pamannya.
Shigeru dikucilkan dari dunia politik. Yang dijalaninya dengan mencari tahu tentang saudara lainnya dari hubungan ayahnya dengan tribe.
Bagaimana kemudian Shigeru berhadapan dengan Iida Sadamu dalam rangka menyelamatkan leher Thomasu, menjadi intrik pertempuran yang sangat mengasikkan sampai Thomasu yang ternyata anak dari kakak Shigeru, yaitu Kikuta Isamu, akhirnya berganti nama menjadi Takeo, karna mengingatkan Shigeru pada Takeshi adiknya tercinta.
Cinta dan Air Mata
Cinta dan air mata menyelimuti novel ksatria ini. Sangat enak dibaca, mengalir begitu saja, dengan batasan mitos dan fakta sejarah yang sangat tipis. Pembangunan karakter karakternya juga saya acungi jempol. Emosi pembaca naik turun mengikuti emosi tokoh tokoh dalam novel.
Bila anda membaca sebuah novel, saat membaca di bagian percakapan atau dialog, anda bisa membayangkan tokoh tokoh tersebut berbicara dengan suara yang berbeda di kelapa anda. Saya yakin novel itu mengasikkan untuk dibaca. Novel Klan Otori ini berhasil begitu.
Namun, kalau dibandingkan dengan Buku I Across the Nightingle Floor. Penterjemahan di buku ke 5 ini justr saya lihat tidak semengalir di novel pertama. Namun, beruntung bagi anda yang belum pernah baca Kisah Klan Otori ini bila anda bermaksud membacanya. Anda bisa memulainya dari pre-kuel ini kemudian bergerilya dengan samurai di tangan jalan jalan di tiga negara.
Jaring jaring sorga itu luas, tapi mata jaringnya sangat halus. Kebaikan itu berserak dimana mana, tapi untuk mendapatkannya sangat sulit.
0 Response to "Kisah Klan Otori - Heaven's Net is Wide"
Posting Komentar