DOLORES JANE UMBRIDGE PENJILAT NO. 1
.
.
Daily Traktor (24 Februari 2004) Hogsmeade, Dolores Jane Umbridge adalah nama komplit dari tokoh ini. Diciptakan sebagai satir yang memperlihatkan sisi paling buruk dari manusia, kepalsuan itu sendiri. Digambarkan bahwa Umbridge tampak seperti kodok besar pucat. Tubuhnya agak gemuk pendek dengan wajah lebar menggelambir dan mulut lebar kendur. Matanya besar, bundar, dan agak menonjol. Suaranya nyaring dan kekanak-kanakan. Dia sering memakai pita besar hitam di rambutnya yang mengingatkan Harry pada lalat yang akan ditangkapnya dengan lidah panjang lengket.
Nama Dolores berasal dari kata Latin 'dolor' yang berarti kepahitan/kepedihan/kesakitan/kesedihan, jadi namanya bisa berarti melambangkan kepahitan yang dibawanya ke Hogwarts. Nama 'Umbridge' dilafalkan sama dengan kata 'umbrage' dalam bahasa Inggris yang artinya perasaan tersinggung atau perasaan kecewa karena kurang dihormati.
Memang Umbridge adalah sosok yang gila hormat. Segala upaya yang dilakukannya, kadang kadang dengan melanggar hukum yang seharusnya menjadi tugasnya untuk menegakkannya mengingat posisinya di Kementrian Sihir sebagai Sekretaris Senior Mentri Sihir. Umbridge adalah sosok yang ambisius, sangat licik, sangat kejam, namun pura-pura jijik dengan kelicikan, kekejaman dan kejahatan itu sendiri.
Sangat berbahaya karena topeng penipu yang disematkan JK. Rowling di wajah mirip kodoknya.
------------
Dolores dikirim oleh Kementrian Sihir untuk mengawasi sepak terjang Dumbledore. Sebelumnya, Dumbledore yang punya banyak fan base di dunia Sihir mengumumkan kembalinya kau tahu siapa, atau dia yang namanya tidak boleh disebut, tapi kalau anda maksa, dengan berat hati akan saya sebut, voldemort (sambil bergidik mengerikan... hiiiiiiii).
Jadi pasca kematian Cedric Diggory di Turnamen Triwizard, ternyata piala Api Triwizard yang diperebutkan dalam final piala itu sudah diubah oleh Mad Eye Moody palsu (sebenarnya dia adalah Barty Craugh Jr - Pelahap Maut psikopat) menjadi Portkey. Buat muggle yang belum tahu apa itu Portkey, Porkey adalah alat transportasi sihir. Penggunaannya diatur oleh Department Transportasi Sihir di Kementrian Sihir.
Portkey biasanya berbentuk barang tidak penting yang tidak mencolok. Misalnya sepatu bot tua, atau bahkan ceret butut. Ketika disentuh oleh penyihir, benda tersebut akan melemparkannya ke tempat tujuan dalam sekejab. Sensasi rasanya tidak lebih nyaman daripada bepergian dengan bubuk floo. Itu mengapa Harry lebih suka bepergian dengan sapu terbang. Walau lebih lama, tapi lebih bebas dan nikmat karena bisa lihat pemandangan pemandangan indah. Walau resikonya bisa ketahuan muggle yang apes. Untungnya Harry punya juba gaib. Jadi bisa berkeliaran tanpa kelihatan.
Lalu apa itu bubuk Floo?....
Ah, saya jelaskan di tulisan lain saja. Karna saya bukan mau membahas tetek bengek transportasi sihir. Tapi Dolores Jane Umbridge. Nah... sampai dimana tadi, oh iya sampai kedatangan Dolores ke Hogwarts.
Kemetrian yang takut kabar Kemunculan kembali Kau Tau Siapa ini, sama sekali tidak percaya. Harry yang menjadi saksi satu satunya kemunculan Kau tahu siapa, dituding sakit jiwa dengan fakta fakta yang dibeberkan koran sampah Daily Prophet, kepalanya suka sakit sendiri, teman-temannya orang aneh semua (Hagrid misalnya), kecenderungan memuja diri sendiri dan mencari perhatian publik sebagai sosok anak yang istimewa, karena menyebut dirinya sebagai dia yang bertahan hidup.
Sementara Dumbledore dituding menganakemaskan Harry Potter, dan jiwanya juga sudah mulai pikun, karena umurnya yang memang sudah semakin tua.
Pada saat muncul di Hogwarts, kegila hormatan Umbridge sudah ditunjukkan pada saat pesta pembukaan tahun pelajaran, dimana dia dengan tidak sopan dan 'how dare you' banget menyelah pidati Dumbledore.
Dumbledore seperti biasa memberikan sambutan selamat datang pada murid murid baru dan murid lama Hogwarts, sedang semangat semangatnya sang Kepala Sekolah memberikan nasehat, tiba tiba....
"Ehm.. ehm......" si Umbridge ini kaya orang batuk kecil. Dumbledore yang gesit segera mempersilahkan Umbridge pidato...
Dan Umbridge langsung ngoceh..."Selamat malam anak anak.... Senang sekali melihat wajah wajah penuh kerinduan pada pengetahuan..... Selamat datang di Hog........"
Lebih banyak yang bengong daripada melanjutkan "Warts..." karena aneh saja, bagi mereka yang sudah berusia 11 tahun ke atas diperlakukan seperti anak anak TK. Selebihnya saya tidak ingat apa yang dibilang Umbridge, tapi intinya kementrian mulai turut campur dalam pengajaran Sihir di Hogwarts. Kalau mau
detailnya tanya Hermione, karena dia hapal kata perkata yang keluar dari mulut Umbridge.
----------
Pelajaran Pertahanan Terhadap Ilmu Hitam yang gurunya Umbridge sebelumnya adalah pelajaran paling disukai murid Hogwart. Karena di pelajaran ini mereka tidak usah repot repot menghapal berbagai macam teori dan tetek bengek lain. Yang diasah adalah reaksi dan instin, untuk bertahan dari sihir sihir jahat. Pukulan telak bagi Hermione yang sudah menghapal separoh buku teknik berantem ala penyihir, ketika Prof Moody (guru palsu yang sebelumnya) memerintahkan, "tutup buku dan keluarkan tongkat sihir. TETAP WASPADA!!!"
Disaat kemunculan kembali Kau tahu siapa, kementrian justru seperti melarang pelajaran ini.
"Selamat pagi anak anak....." Umbridge. Harry dan temen temennya bengong, hanya beberapa yang menjawab.
"Agaknya aku harus mengulangi... Kalau bu guru mengucapkan 'selamat pagi anak-anak...' murid yang baik harus membalas dengan sopan, 'selamat pagi profesor Umbridge..."
"Jadi mari kita ulangi murid murid yang kusayangi, selamat pagi anak-anak......"
"SELAMAT PAGI PROFESOR UMBRIDGE....." sikut-sikutan.
"Bagus sekali.... Kita mulai pelajaran hari ini dengan menyimpan tongkat sihir kalian.... Dan buka kitab Dasar Dasar Teori Pengantar Pertahanan Terhadap Ilmu Hitam...."
Kejadian ini berulang terus. Hermione yang tidak tahan karena merasa buang buang waktu menghapal teori teori sampah tentang Ilmu Hitam langsung mengajukan protes....
"Bla bla bla......" Omel Hermione...
"Sorry Dear.... Siapa namamu, di kelasku kau harus mendapat giliran berbicara dulu baru boleh berbicara, angkat tanganmu kalau ingin berbicara...."
"Granger, Hermione mam..... Saya sudah....."
"Yak..... " Umbridge mengalihkan ke murid lain.
"Bagaimana pelajaran ini bisa mencapai tujuan untuk menghadapi kejahatan Ilmu Hitam di luar sekolah..." teriak Harry mulai berang.
"Apa yang kau hadapi di luar, anakku....." Umbridge masih tersenyum palsu.
"Kau aman disini, kementrian sihir sudah melakukan pengamanan untuk memastikan kau mendapatkan pengajaran ilmu sihir...."
"Anda tahu yang saya maksudkan...." Bentak Harry.
"tapi apa?...." Umbridge memasang wajah sangat pengertian seorang ibu yang menghadapi anaknya yang bandel.
"Hmmmm... Voldemort misalnya....."
Akibatnya Umbridge menulis nota di atas perkamen warna pink yang membuat Prof McGonagol berjengit membacanya. Harry yang merasa akan mendapat ditensi justru kaget dengan reaksi McGonagol.
"Makan permen Harry......!" kebingungan Harry protes pada kesalahan pengajaran Umbridge dan merasa diperlakukan tidak adil.....
"Kau kira ini tentang keadilan atau kebenaran? Harry. Ini tentang bagaimana agar kepalamu tetap menunduk!!!!!" bentak McGonagol tak sabar.
Namun, Harry di lain hari geli sendiri saat McGonagal berperang mulut dengan Umbridge saat Umbridge ngotot bilang Harry murid paling bego di kelasnya dan tidak cocok menjadi Auror.
"Begitu... nah, Harry kau kelihatannya sudah melewati....." Prof Mc Gonagol melanjutkan
"ehm... ehmmm"
"Kau yakin tak mau permen pedas Dolores?"
"Ehm... tidak Minerva. Aku hanya bertanya tanya dalam hati, bagaimana kau bisa memberikan harapan kosong pada anak tolol ini..." kata Umbridge penuh iba...
"Aku sependapat denganmu Dolores, bahwa tidak semua guru Pertahanan Terhadap Ilmu Hitam memberikan nilai terbaik buat Harry. Aku lupa menambahkan.... Guru guru yang berpendapat Harry bagus sekali di pelajaran itu hanya guru guru yang kompeten...." Wakakakakaka....... Dengan kalemnya Prof Mc.Gonagol menampar Umbridge dengan kata kata.
Dan Harry buru buru diusir McGonagol, karna dia sudah siap siap berantem dengan Umbridge.
"Bagaimana dia bisa melarangku melawan Umbridge dengan dia berantem kaya gitu...." Harry nyengir, ketidak adilan yang enak sekali rasanya... hahahahaha.
"saya berjanji tidak akan bohong lagi" Tapi bukan di perkamen yang muncul tulisan, melainkan di punggung tangan Harry yang seperti tergores oleh benda tajam. Luka itu dilihat Umbridge, sampai tulisannya cukup jelas pada punggung tangan yang berdarah, baru Umbridge puas.
-----------
Itulah sekilas karakter Umbridge. Dengan keculasannya dan tiraninya, dia berhasil memecat Dumbledore dari Kepala sekolah. Hagrid dan Trewlewney (guru Ramalan) sudah dari awal dipecat.
Dekrit demi dekrit dikeluarkan Insikuator Agung Hogwarts - Umbridge sendiri. Semua sendi sendi kebebasan dilarang. Semua bentuk group lebih dari 1 orang dilarang, bahkan tim Quidditch Gryfindor dibubarkan, dan harus mendaftar kembali ke Umbridge, karena dicurigai berpotensi menebarkan kekerasan.Umbridge lah yang mendorong Hermione memikirkan tentang Laskar Dumbledore. Kekhawatiran terhadap munculnya kembali Lord Voldemort, dengan matinya pelajaran untuk bertahan dari serangan Pelahap Maut di Hogwarts, membuat Hermione mencari gagasan untuk belajar sendiri, dengan Harry Potter sebagai pembimbing mereka. Ron langsung mendukung.
Ginny yang kemudian dengan 'ehem... ehem...' yang persis sekali Umbridge mencetuskan LD.... Laskar Dumbledore. Sedikit banyak hal ini membuat Cho Chang merasa tersaingi Ginny dalam memperebutkan perhatian Harry. Hehehehehe
Umbridge akhirnya setelah di setengah buku puas bertirani di Hogwarts, mendapat giliran pengadilan dari warga Hogwarts sendiri. Dari si kembar Weasley yang bikin onar paling buruk dalam sejarah Hogwarts. Tirani Umbridge bahkan sampai mendorong persatuan untuk menolak Umbridge pada Peeves.... Hantu jail yang merasa paling terkekang pada rezim Umbridge.
Sampai mencapai puncaknya, Hermione mengelabui Umbridge dengan berbohong mengikuti teori konspirasi Umbridge sendiri.
Dolores Umbridge yakin seyakin yakinnya, isu kau tahu siapa adalah usaha Dumbledore untuk merebut kursi Mentri Sihir, dengan Minerva McGonagol sebagai Asisten Mentri Senior-nya ('Kau orang gila sarap! Bantak McGonagol). Sedangkan dalam pikiran Umbridge, Harry Potter cs sedang menyiapkan 'senjata' untuk mendukung tujuan itu.
Hermione yang otaknya memang kelewat pintar, ngerti otak kotor Umbridge ini. Makanya Umbridge digiring ke hutan terlarang dimana di kali kali pikiran Hermione, Umbridge akan dihabisi oleh Centaurus yang sangat anti penyihir sok karena centaurus merasa lebih mulia dari pada manusia penyihir. Hermione berhasil.... Umbridge sampai koma dan paranoid kalau mendengar suara klak kluk klak kluk.... Kaki kuda... hehehehe
Penyiksaan JK. Rowling terhadap Umbridge ini tidak berakhir di sini. Di buku ke 7 JK. Rowling masih main main dengannya.
Umbridge semakin menjadi jadi. Pasca matinya Mentri Sihir dan diganti Mentri Sihir boneka yang pelahap maut. Umbridge tetap gila hormat. Kesetiaanya tetap kepada Kementrian Sihir, bukan pada orangnya atau siapa. Tak peduli, yang penting dia tetap dapat kursi basah di Kementrian.
Umbridge melancarkan kampanye pembersihan komunitas Sihir dengan merazia semua keturunan Muggle atau darah lumpur dan darah campuran. Untuk mendukung misi nya ini, dia menyita dengan paksa liontin Slyteryn yang dicuri Mundungus dari rumah keluarga Black, yang sudah diwariskan ke Harry, anak baptis Sirius Black. Dia bahkan sama sekali tak tahu nilai liontin itu. Sama sekali tak tahu bahwa itu horcrux, nyawa kau tahu siapa itu sendiri.
Umbridge juga yang menetapkan dan menyebarkan gosip Harry sebagai "Bunoran No. 1" dengan fitnah bahwa dia dicari karena hubungannya dengan kematian Dumbledore. Harry memang orang satu satunya yang berada di dekat Dumbledore.
Namun, diakhir kisah, JK. Rowling tidak menuliskan dibukunya, melainkan di websitenya, bahwa nasib Dolores Jane Umbridge berakhir di Azkaban. Penjara Sihir paling mengerikan karena dijaga dementror, mahluk gelap yang hidup dari horor orang orang yang diawasinya. Penghisap kebahagiaan, gitu deh kira kira. Tuduhan kepada Dolores Umbridge adalah sebagai berikut:
Nama : Dolores Jane Umbridge
Jabatan : Wakil Senior Mentri Sihir, Guru Pertahanan Terhadap Ilmu Hitam, Pejabat Insikuator Agung Hogwarts
Tuduhan Kejahatan : Tindak kejahatan terencana dan terorganisasi, terhadap Kelahiran Muggle, klaim Palsu atau pembohongan publik sehubungan dengan kualitas darah-murninya - keluarga Selwyn
Hukuman : Mendekam di Penjara Sihir Azkaban seumur hidup
Dipesankan kepada penyihir, Doloris Jane Umbridge adalah contoh paling buruk dari ambisi seorang manusia. Percy Weasley hampir mengikuti jejak Umbridge. Untung darah Gryfindornya akhirnya membuat Percy sadar bahwa tirani itu jahat. Umbridge adalah tiran itu sendiri. Lebih kejam daripada Voldemort, Umbridge mengatas namakan hukum untuk melandasi kejahatan kejahatannya. Berpura pura berpijak pada kebenaran sambil menyebarkan horor pada orang orang yang tidak berdosa untuk keuntungan dirinya sendiri. Umbridge adalah penjilat paling kesohor dalam dunia sihir, yang menerima mentah mentah apa apa saja yang diputuskan kementrian. Tak jarang dengan otaknya yang picik Umbridge merancang sendiri hukum itu untuk kejahatan kemanusiaannya demi untuk dianggap loyal kepada siapa dia bekerja, kementrian sihir.
Penghukuman terhadap Doloris Jane Umbridge adalah perayaan terhadap tegaknya keadilan walau dengan segala keonaran dan perlawanan yang sudah ditunjukkan oleh Fred Weasley, dimana untuk tujuan tersebut dia sudah mengorbankan nyawanya.
Traktor Lubis, a muggle for wizards association
.
.
Traktor Lubis, Auror dari bangsa Muggle yang berhasil meringkus Umbridge saat sembunyi di Kemang.
.
dolores adl saya
untung saya tidak diberi kekuasaan
Pasti lebih bagus kalau buku ketujuh dirilis ulang dengan ditambahkan nasib para karakter lainnya seperti umbridge yg tidak tertulis di buku tersebut, jd semua bisa tahu dan puas hehe.. kayaknya ga semua pembaca Harry Potter tau ada situs yg menjelaskan nasib akhir mereka. Seperti saya yg baru tahu hari ini.