ADMIN KOMPASIANA RASIS



Dulu saya sempat tulis Admin tidak memihak pada pengusaha kecil.  Ternyata salah, Admin rupanya rasis...

Bila anda lihat kesini:


1301605088730713090
Klik Untuk Memperjelas


Mengapa saya katakan rasis, karena bila anda baca ke bawah:

Pada tulisan yang ditulis Kompasianer Terpopuler ini.  Anda lihat sendiri, berapa banyak LINK LINK yang diterahkan di tulisan di bawah ini:

http://media.kompasiana.com/new-media/2011/02/24/erianto-anas-nongol-di-statusbook-setelah-kematiannya/

atau malaes klik, lihat ke bawah saja:


================




Andy Syoekry Amal



Pendiri Situs Jejaring Sosial Statusbooks - www.statusbooks.com




Erianto Anas Nongol di Statusbook Setelah Kematiannya



OPINI | 24 February 2011 | 09:28510 52  2 dari 3 Kompasianer menilai menarik



1298514196621688025DUNIA maya emang aneh.. Orang yang sudah dinyatakan mati aja bisa gentayangan ke mana-mana. Sebut saja Erianto Anas, blogger yang tulisan-tulisannya di Kompasiana selalu menuai kontroversi. Saya mendengar kabar jika akunnya telah diblokir dari Kompasiana lantaran tulisan-tulisannya itu. Ini berarti riwayat Erianto Anas di Kompasiana. Ia telah dinyatakan mati, setidaknya dalam sebuah tulisan atas nama Ernas Mayat. Entah Ernas Mayat itu adalah reinkarnasi Erianto Anas atau bukan, yang pasti dia muncul memperkenalkan diri sebagai sang penuntut balas atas kematian Erianto Anas.

Saya ngeri juga membaca tulisan singkat Ernas Mayat.. Entah itu tulisan serius atau sekadar guyonan belakan, yang pasti dia mengaku hadir di  sini atas izin Tuhan. Dan katanya, aia akan tetap ada di sini hingga hari kiamat (kiamatnya kapan, ya?). Lalu  target akhirnya, adalah untuk menyesatkan semua manusia yang ada di sini. Si Ernas Mayat ini juga berjanji tidak akan berhenti sebelum semua manusia yang ada di sini menyembahnya. Saya tidak tahu, apakah kata “di sini” itu berarti “di Kompasiana” atau bukan.

Setelah membaca kabar kematiannya, tadi pagi tiba-tiba saja Erianto Anas muncul di Statusbook Community (SC). Sebuah grup Facebook yang boleh dikata paling aktif saat ini. Grup yang saat ini mencoba untuk mandiri dari Facebook melalui web di www.statusbook.web.id. Di grup itu, seperti biasanya Erianto Anas menitip link. Lantas saya yg kebetulan pendiri grup tersebut sempat mengingatkan agar  sebaiknya Mas Erianto Anas tidak hanya masuk di SC untuk sekadar titip link doang. Saya ingatkan karena grup itu adalah grup persahabatan, bukan tempan beriklan. Karena di masa SC lama, EA sempat juga diblokir oleh Admin karena selain menitip link, ia tidak pernah berinteraksi dengan member SC.

Dalam komentar selanjutnya  Erianto Anasmengatakan,”‎Makasi mas Soekry sudah izinkan saya bergabung di sini. Dan saya minta maaf baru mulai dah nitip link. Mas Andy kok gak nulis lagi di Kompasiana mas?”

Atas pertanyaan itu, dada saya seperti sesak. Ternyata cukup lama saya “cuti” dari Kompasiana. Dan karena itu pertanyaan itu pula saya merasa rindu dengan rumah tempat di mana saya lahir dan besar.  Rindu bersama pasukan Negeri Ngotjoleria, rindu kepada Kang Pepih, Mas Jet, dan para kompasianer.

Yang menjadi pertanyaan saya, kenapa kok tiba-tiba Erianto Anas yang seingat saya tidak pernah menyapa saya tiba-tiba nongol di Statusbook Community? Apakah ini Erianto Anas yang asli atau “arwah”-nya yang sedang gentayangan? Apakah juga ia akan menyesatkan saya untuk menyembahnya??

Wallahu’alambissawab

Salam Kompasiana,

Bang Asa
Catatan:
Gabung dong di www.statusbook.web.id.




================

Dan supaya tulisan saya ini tidak dibredel karna copasnya lebih banyak daripada isi, maka saya harus ngibul dikit. Makanya silahkan anda perhatikan. Alasan Admin melakukan bredel pada tulisan Blogernas Forum adalah:


  1. LINK ke tempat lain/promosi
  2. Konten yang bertentangan dengan term yang menyebabkan rubrik agama dihapus.


bahasannya:

  • Bukannya postingan si ASA yang populer itu juga promosi ke situs pribadinya? Jejaring sosial yang didirikannya? tak jauh beda dengan Blogernas Forum yang didirikan Erianto Anas.
  • Bedanya hanya, situs EA keren, situs si ASA ih….. amit amit…. kayanya ehek ehek deh…
  • Bedanya lagi, situs EA baru, situs si ASA kan udah lama ya? Saya juga gak pernah lihat.
  • Jadi, alasan admin soal link ke tempat lain ini tidak sepenuhnya jujur dan konsisten. Tapi lebih kepada SENTIMEN  ke sosok Erianto Anas.
  • Ingat pak Admin, ini bukan jaman LEKRA…. ituloh Lembaga Kesenian Rakyat ya…. yang dijaman PKI itu.
  • Kemudian di alasan kedua. Mungkin Admin berasumsi tulisan di forum memicu SARA. Ini pasal karet kan? Tidak bisa dibuktikan. Persis waktu Arswendo di MONITOR dulu.
  • Apakah Admin sudah baca tulisan di Forum Blogernas?
  • Erianto Anas di Forumnya nyaris tidak posting apa apa! Karna pengunjung BLog dia yang sedianya mau dibagi-bagikan ke seluruh member Forum.
  • Istilahnya, sebagai bank kecil. Forum Blogernas yang berpihak pada pengusaha kecil mau memberikan pinjaman lunak ke pemilik Blog kecil.
  • Tapi yang dilakukan Kompasiana adalah membunuh bibit bibit Blog kecil itu. Sedangkan yang gede kaya ini: www.statusbook.web.id. dipersilahkan saja.


Sudah? Kenapa rasis? bukannya itu pilih kasih?

RASIS..... ras baru dan ras Terpopuler.... wekekekekeke.

Maaf saya nongol hanya mau ngingatkan Admin.  Ludah ente sudah kena ke muka sendiri.....

Permisi Salam - Traktor Lubis
Artikel Yang Berhubungan Badan:


0 Response to "ADMIN KOMPASIANA RASIS"

Posting Komentar

powered by Blogger | WordPress by Newwpthemes | Converted by BloggerTheme