DAILY TRAKTOR, Jakarta 18 April 2011. Di ruangan berukuran 5 x 8 itu sudah disediakan ranjang berukuran sedang. Berkain satin dengan warna khaki. Kontras dengan tubuh telanjang saya dan Sasha Grey. Ada sekitar 2 orang crew dengan sekitar 4 camera yang siap untuk merekam tugas mulia yang akan segera saya dan Sasha lakukan.

Sasha memandangku. Aku menelan ludah. Ini cewek tercantik yang akan segera bekerja denganku. Sutradara memberikan isyarat. Aku kikuk, tentu saja. Tapi aku harus bisa mengimbangi keprofesionalan Sasha sebagai bintang porno.

Crew satu lagi, kukira sebagai tata cahaya atau assisten Sutradara meredupkan beberapa lampu, dan menerangkan beberapa yang tersorot ke badanku yang berkeringat menahan hawa panas dari tubuh perempuan yang sudah telanjang di hadapanku.

Dia mulai bekerja. Mendorongku ke ranjang dan......