TEMAN YANG BAIK ADALAH KERANJANG SAMPAH YANG JEBOL DASARNYA



Kalau anda melihat ke status facebook enda atau teman teman anda, atau begitu banyak tulisan tentang teman, sobat, karib... dsb. Mungkin anda juga termasuk yang sering membuat defenisi... teman yang baik adalah yang begini. Teman yang baik adalah yang begitu.

Menurut saya, teman yang baik adalah yang harus bisa seperti keranjang sampah. Keranjang sampah yang sudah jebol dasarnya.

Anda mencari teman, disaat suka dan duka. Untuk bermain atau sekedar melakukan hobby hobby bersama. Main futsall atau olahraga apa saja. Yang penting bersama sama.

Namun, teman akan terasa sebagai teman, pas disaat anda berduka. Gundah, sedih atau merana. Putus cinta paling sering butuh teman untuk curhat. Untuk nangis untuk mengadu. Atau sekedar untuk menjelek-jelekkan mantan.

Oleh karena itu dalam keadaan duka, anda selalu membawa masalah kepada teman anda. masalah anda itu adalah sampah. Sampah sampah yang anda bawa kepada teman anda. Yakinlah, tak ada seorang temanpun yang suka pada permasalahan anda.

Bila stat di facebook anda tentang sampah sampah masalah anda di 'like' itu bukan karena mereka suka anda sedang bermasalah. Tapi mereka suka pada status anda. mereka suka dengan senang hati mendengar keluh kesah anda. Mereka akan dengan senang hati mengkais kais sampah sampah anda.

Hati hati dalam membuang sampah sampah itu.

Saya membawa setumpuk sampah ke teman saya. Saya menceritakan apa saja yang bagi saya menjadi sampah saya rasa. Tentang panjang dan lebarnya. Tentang bagaimana rasanya. Tentang corak corak di pantatnya. Segalanya.... Saya ceritakan ke teman saya. Saya bisa jadi karena emosi yang memuncak tidak sadar bahwa sampah sampah saya itu mengandung radioaktif dalam kadar yang sangat tinggi.

Dan bisa saja saya tidak memeriksa. Apakah teman saya itu keranjang sampah yang dasarnya sudah jebol? Atau dasarnya belum jebol? Atau tidak akan jebol?

Bila dasar dari keranjang sampah itu masih utuh. Mampuslah anda!

Sampah sampah anda itu akan membusuk, menebarkan bau, menebarkan radioaktif yang bisa bikin penyakit, bahkan kanker pada siapa saja. Dan saat orang menyelidiki... Sampah siapa sih itu?.... Maka andalah tertuduhnya.

Kesalahan anda hanya pada mengira keranjang sampah teman anda itu sudah jebol dasarnya.

Itu mengapa teman yang baik adalah keranjang sampah yang dasarnya sudah jebol. Bila dasarnya sudah jebol. Anda tetap bisa membuang sampah sampah anda padanya. Anda tetap bisa berkeluh kesah, anda bisa curhat apa saja. Bahkan ke detail kejadian sexual dan sisi iblis anda, bahkan kenyataan anda menyembah setan, atau kenyataan anda sedikit mengira Tuhan itu gila.... Anda tetap bisa membuang sampah sampah pikiran itu.

Dan keranjang sampah yang jebol, tidak akan pernah menyimpannya. Untuk tujuan apapun.

Hey... buat apa punya teman, kalau hanya untuk hura-hura? senang senang? Teman harus mau jadi tong sampah. Seperti anda juga harus bisa jadi tong sampah untuk teman teman anda. Tanpa itu belum tentu teman. Masih dalam tahap kenalan saja.

Carilah keranjang sampah yang sudah jebol dasarnya untuk anda jadikan teman. Jangan keranjang sampah baru yang masih utuh dasarnya. Bila anda mendapati teman anda ternyata keranjang sampah yang belum jebol dasarnya. Coba jebolkan! Kalau tak mungkin jebol. Jangan ragu untuk tinggalkan.

Bila dalam perjalananannya seseorang tidak menemukan teman yang pantas untuk mendampinginya, lebih baik dia berjalan sendiri saja.... Itu kata Sihdarta Gaotama, yang special saya modif agar sesuai dengan kondisi kita di sini.

Artikel Yang Berhubungan Badan:


2 Response to "TEMAN YANG BAIK ADALAH KERANJANG SAMPAH YANG JEBOL DASARNYA"

  1. Est says:

    jadi ini sesuai dengan status kemarin: berjalan sendiri?? hihihihi... ada apa Harry...

    Traktor says:

    Kaga ada apa apa...

Posting Komentar

powered by Blogger | WordPress by Newwpthemes | Converted by BloggerTheme