Osama Bin Laden Impoten?


Setelah berita kematian Osama Bin Laden, Amerika merayakan hal tersebut dengan seluas-luasnya. Kematian Bin Laden dianggap sebagai kemenangan Amerika memerangi terorisme di dunia yang disimbolkan dengan kepemimpinan Osama Bin Laden di Al-Qaedah, organisasi yang dianggap bertanggung jawab pada sejumlah aksi teroris di dunia.

Dalam satu kesempatan, ada tudingan bahwa Al Qaedah dianggap anti atas kebebesan yang dianut Amerika dan konco-konconya. Dalam satu kesempatan lain, Osama Bin Laden pernah mempertanyakan, mengapa mereka hanya menyerang Amerika dan Israel, mengapa mereka tidak menyerang Swedia?

Akhirnya konflik ini menjadi 2 arah. Amerika menganggap mereka memerangi terorisme, tak peduli agama apa yang dianut para teroris itu. Sementara di pihak Al Qaedah mereka memerangi musuh musuh Islam.

Luka paling berdarah yang dirasakan rakyat Amerika adalah sewaktu WTC dihajar pesawat yang sudah dibajak teroris. Pasca serangan ini, Amerika melancarkan perang besar besaran di seluruh dunia. Intimidasi perang terhadap teroris ini mau tidak mau memaksa banyak negara untuk turut serta dalam perang yang dicanangkan Amerika.

Kematian Bin Laden dianggap sebagai simbol kemenangan. Berita berita miring disebarkan untuk menjatuhkan mental pendukung Bin Laden. Beberapa saat setelah pembunuhan Bin Laden, keluar berita bahwa Osama menggunakan slah satu istrinya sebagai tameng untuk keselamatannya.

Beberapa waktu kemudian, putri Osama memberikan pernyataan sebagai saksi mata, bahwa ayahnya diseret tanpa senjata dan perlawanan ke helikopter lalu dieksekusi di sana. Seorang pendeta Kristen di Amerika mengecam perlakuan tersebut. Tindakan pengecut tentera Amerika yang membunuh orang yang tidak berdaya.

Protes secara luas dilancarkan atas pernyataan Pendeta tersebut. Apakah Bin Laden juga berpikir bagaimana ribuan korban WTC yang tidak berdaya saat dia melancarkan serangan terorisme satu dekade yang lalu?

Dendam dibalas dengan dendam, roda perang Barata Yudha terulang lagi.

Perang psikologi pun dilancarkan. Amerika berusaha menjatuhkan mental para pengikut Osama. Berita tentang spekulasi bahwa Osama Bin Laden impeten merebak. Dari dulu sex adalah objek yang empuk untuk menimbulkan rasa ketakberdayaan. Sudah jamak tentara melakukan pelecehan seksual untuk melucuti manusia ke jurang yang paling nista.

Perusakan alat kelamin yang dulu diisukan dilakukan Gerwani kepada para Pahlawan Revolusi juga mengarah ke arah yang sama.

Dengan usia sudah lebih dari setengah abad, tentu sulit bagi Usamah Bin Ladin untuk mengimbangi kemampuan istri termudanya, Amal al-Sadah, 29 tahun, dalam urusan ranjang.

Inilah yang memunculkan dugaan pemimpin jaringan Al-Qaidah yang terbunuh Ahad pekan lalu itu sudah lemah dalam urusan syahwat. Apalagi, pihak militer Pakistan menemukan obat semacam Viagra herbal di lokasi persembunyian lelaki 54 tahun itu di Kota Abbottabad.

Obat bermerek Avena itu merupakan ekstrak dari biji oat liar. Fungsinya untuk meningkatkan dorongan dan kemampuan seksual. Namun sirup Avena ini juga dapat digunakan sebagai pemanis buatan dan untuk asam lambung. “intinya adalah kami tidak tahu siapa menggunakan apa,” kata Cynthia Reilly, ahli obat-obatan dari Amerika Serikat.

Sumber: Tempo Interaktif

Drupadi ditelanjangi Kurawa setelah kekalahan habis habisan Yudistira dalam permainan dadu. Ini adalah simbol penghinaan yang paling hina. MEnyebarkan malu dan aib yang tidak termaafkan. Pelecehan seksual adalah jorgan efektif melemparkan orang ke jurang yang paling nista.

Jesus juga ditelanjangi saat disalibkan. Itu penghinaan paling besar yang bisa dilakukan bangsa Jahudi dan Romawi pada seorang laki-laki yang mengaku sebagai Rajanya Orang Israel. Dengan maksud merendahkan martabat si pesakitan, sekaligus menghempaskan kebanggaan yang mungkin masih dimiliki pengikutnya.

Namun ini bisa bermata dua.

Pelecehan atas usaha untuk menelanjangi Drupadi - istrinya para Pandawa di depan khalayak menyebabkan dendam kesumat tak berkesudahan Pandawa untuk merebut kembali hal mereka. Pelecehan seksual oleh Kurawa atas Drupadi itulah bahan bakar sebenarnya dalam perang Barata Yudha.

Demikian juga ketelanjangan Jesus. Penghinaan ke arah seksual tersebut menjadi bara yang mendidih untuk perjuangan tak berkesudahan pada kaum Nasrani di kemudian hari, hingga mereka bisa menaklukkan Roma itu sendiri kelak.

Amerika sedang bermain di sana.

Berita Osama menggunakan istri sebagai tameng. Isu ditemukannya herbal yang berfungsi sebagai viagra untuk membentuk asumsi tentang kemampuan seksual Osama Bin Laden. Ini adalah bara api yang akan membakar para pengikut Osama. Tak terhitung bagaimana rasa malu dan hina akan meledak suatu hari kelak menjadi bahan bakar yang tak habis habis.

Dendam muncul dari rasa ketidak adilan.

Konflik muncul dari ketidakadilan yang tidak berkesudahan. Perebutan atas hak yang dirasakan milik masing masing membuat Thailand baku tembak dengan Kamboja karena memperebutkan sebuah candi Hindu di perbatasan yang masih sangketa.

Dendam yang dibalas dengan dendam tidak akan pernah berakhir.

Kemenangan menimbulkan kebencian, dan yang kalah hidup dalam penderitaan. Setelah dapat melepaskan diri dari kemenangan dan kekalahan, orang yang penuh damai akan hidup bahagia.

Sumber: traktor.co.cc

Artikel Yang Berhubungan Badan:


1 Response to "Osama Bin Laden Impoten?"

  1. Est says:

    Kalau saya mengacu dari nubuatan di alkitab. Akan ada waktunya damai. Damai sangat. 3,5 tahun lamanya. Lalu iblis dilepaskan. Itulah 666.

    Tapi terlepas dari semua itu, terorism, bagi saya secara rohani adalah hasil kerja Lucifer. Apapun agamanya. Apapun misinya.

Posting Komentar

powered by Blogger | WordPress by Newwpthemes | Converted by BloggerTheme