Umat Buddha Umat Terbodoh Di Dunia, Mereka Percaya Pada Kitab Palsu



Tentang kepalsuan Tri Pitaka sebagai kitab suci yang resmi diakui sebagai Kitab Susi Agama Buddha, baca disini:


Coba pikirkan.... bagaimana tidak bodoh. Mereka tahu bahwa kitab mereka palsu. Bukan berasal dari Tuhan. Bukan tulisan tulisan yang terinspirasi dari Tuhan. Bukan juga asli apa yang dituturkan Sidharta Gautama, guru agung mereka. Bukan juga rekaman langsung atau live dari Sidharta Gautama mengajarkan agama Buddha.

Tapi mereka tetap menjadikan Tri Pitaka itu sebagai pedoman hidup. Banyak hal hal spritual dan dunia dibandingkan dengan tulisan tulisan yang bisa saja berasal dari Iblis itu dalam Tri Pitaka.

Dan mereka juga tahu, ada kitab yang katanya berasal dari Tuhan. Ada juga kitab yang turun langsung dari Tuhan tanpa perantara Jibril. Dan ada kitab yang diturunkan Tuhan langsung ke nabinya melalui Jibril.

Tapi mereka tetap lebih percaya pada kitab palsu Tri Pitaka.

Mengapa bagitu?

Karena mereka tidak tahu apa itu Tuhan. Mereka tidak peduli mau Tuhan atau Iblis. Mereka tidak memandang hitam putih penulisan kitab suci. Mereka tidak tertarik dengan ribut ribut kalau tidak dari Tuhan maka kitab anda dari Iblis.

Tuhan dan Iblis sama saja. Netral saja bagi mereka yang Buddhis.

Manusia manusia sesat bernama Buddhis itu lebih percaya pada diri mereka sendiri. Bahwa dalam kemelekatannya dengan dunia, seringkali mereka masih terjebak pada kejahatan kejahatan duniawi yang kata penganut Tuhan itu sebagai perbuatan Iblis.

Umat umat Buddhis yang sesat itu menolak inspirasi Tuhan, sekaligus mengangkangi Iblis yang dicelakan orang banyak. Mereka tak peduli. Mau berteman atau bermusuhan dengan Tuhan atau Iblis.

Tri Pitaka, sampah sampah organik itu mengajarkan mereka begitu. Mengajarkan mereka tidak dengan gampang percaha pada hal hal yang tidak bisa dibuktikan. Pada kenyataannya mungkin sebagai manusia biasa, hanya NOL Koma sekian persen saja dari Tri Pitaka yang bisa dibuktikan manusia.

Dan Tri Pitaka dengan angkuh menyarankan, tinggalkan saja kalau tidak bisa dipercayai. Buat apa coba? Habis habiskan waktu.

Makanya dalam kebodohannya, tidak mengakui Tuhan dan tidak pernah merasa terusik oleh Iblis. Umat Buddha yang sesat itu berjalan sendiri. Dengan kendaraan kecil (Theravada) atau kendaraan besar (Mahayana). Yang tujuannya juga aneh.... kekosongan itu sendiri, Nibbana atau Nirwana. Nir = kosong.

Jangan bodoh!

Tidak ada itu caranya saya yang beda, tujuannya sama. Tujuan umat umat Tuhan jelas, mereka akan menuju surga. Sedangkan tujuan umat Buddha sangat tidak jelas... kosong melompong.

Ibaratnya capek capek berhitung.....

0

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10 =========== 
Yah...... balik lagi ke NOL.

Artikel Yang Berhubungan Badan:


57 Response to "Umat Buddha Umat Terbodoh Di Dunia, Mereka Percaya Pada Kitab Palsu"

  1. Kitab palsu ??? dari mana anda tau ? Anda saja tidak tau. Saya harap anda baca baek2 jangan langsung cuap2 g karuan. Ajaran yang penuh cinta kasih dan tidak suka berutal, kasar, kejam kok dibilang kitab palsu? Umatnya sangat mempraktikkan ajaran cinta kasih. Bukan karena kitab mereka berperang bermusuhan, bahkan tidak pernah mau ikut campur urusan orang. Apakah bukan berarti mereka sangat menghormati hak azasi orang lain ?

    wry says:

    Mulut mu harimau mu. Mungkin Anda mesti memahami kata kata ini!

    BigBroZ says:

    @Rudi dan wry: coba baca dengan cermat apa yang ditulis om Traktor ini..jangan gara2 kata yang sengaja gak disensor ini,anda membangkitkan kegelapan batin..
    apa yang ditulis om traktor adalah kenyataan,ajaran Buddha yang sesungguhnya..

    @Traktor: om,kata2nya terlalu mengena' dihati para Buddhis tuh,,apa sebaiknya disensor aja kata yang terkesan kasar..^^

    I don't knw who u re n what u want? But if u trying to break my faith or other Buddhism faith in goutham of Buddha with ur article, u only gonna waste ur time mate! We won't hate or blame for ur fool,I see n meet heaps of people in all around the world,u jst kinda of person that can't accept the truth n only wanna easy ride to heaven! Ashame with ur fool,wish one day u can understand the wisdom of Buddha! All the thing that Buddha ever taugh was logic n can be proved by science n on daily life! No shit been some of the greatest scientist in Mankind history had proved the taugh of Buddha! We love peace n love all living being,full of forgiveness even to u..

    Traktor says:

    Budi:

    Maaf Bos, saya membicarakan kitabnya. bukan ajarannya.

    Bagi anda mana lebih penting? Kitab tulisan Tuhan langsung? Atau Kitab Tri Pitaka yang entah siapa yang nulis (jelas bukan Sidharta) dibandingkan dengan isi dari kitab tersebut? yang bisa membuat Agama Buddha sebagai satu satunya agama yang tidak pernah perang?

    Think Twice sebelum komen.

    Jawaban ini juga sekaligus untuk WRY

    Traktor says:

    Sandy:

    Saya tahu anda ngerti bahasa Indonesia, tapi entah apa alasannya anda mengomentari sebuah artikel berbahasa Indonesia dengan Inggris.

    I tell you:

    Nobody can change your faith even Buddha, Jesus or Muhammad. Your faith is yours. Absolutely yours. It comes from your mind and your soul. It come after you used your brain to think like that book told you.

    What do you think?
    #1 condition: There are books that they said it's written by God Himself and or inprirated by God. But they only produced war all the time in history.

    #2nd condition:
    The are 3 Pitaka, that not by Sidharta Gautama, but by His students, collected from long time ago, about 500 years. And it's make what we called now as Buddhism to be the only religion in this dark world that never make any wars? none!

    Why I called it imitated? Coz they (the other religion) claim that their holy book came from God. But Buddhism never claim their book 3 Pitaka cames from God. 3 Pitaka is a book that written by human being. Not God. And, it means imitated if you think only God can write holy book.

    I hope that's all clear. Don't be like spoon. Taste the vegetable!

    Tidak bisa disalahkan dan tidak bisa di benarkan apa yang telah di tulis oleh mas L, Cukup dengan Jalan Mulia Berunsur Delapan kita akan merasakan arti ehipasiko yang di maksud dengan ajaran guru kita...
    dan ingat kembali apa yang sudah di dengar oleh penulis tripitaka itu tentang kothbah guru kita yang berkothabah seperti ini dalam tulisannya...

    "Wahai, suku Kalama. Jangan begitu saja mengikuti tradisi lisan, ajaran turun-temurun, kata orang, koleksi kitab suci, penalaran logis, penalaran lewat kesimpulan, perenungan tentang alasan, penerimaan pandangan setelah mempertimbangkannya, pembicara yang kelihatannya meyakinkan, atau karena kalian berpikir, `Petapa itu adalah guru kami. `Tetapi setelah kalian mengetahui sendiri, `Hal-hal ini adalah bermanfaat, hal-hal ini tidak tercela; hal-hal ini dipuji oleh para bijaksana; hal-hal ini, jika dilaksanakan dan dipraktekkan, menuju kesejahteraan dan kebahagiaan`, maka sudah selayaknya kalian menerimanya.”
    (Kalama Sutta; Anguttara Nikaya 3.65)

    BigBroZ says:

    @devied: betul..betul..betul..

    Traktor says:

    Devi:

    Justru itulah yang saya maksud. Berlanjut di tulisan berikut:

    Tri Pitaka Yang Palsu Itu Mulai Dijadikan Berhala.
    http://www.traktor.co.cc/2011/06/tri-pitaka-yang-palsu-itu-mulai.html


    BigBroz: Thanks

    ======================================

    Dalam kasus penudingan umat Buddha sebagai penyembah berhala, lewat tulisan ini saya ingin memperlihatkan kepada anda semua... Siapa yang menyembah berhala?

    Anda yang sampai ke kitab pun harus asli buatan Tuhan? tulisan Tuhan? atau terinspirasi oleh Tuhan?

    Anda yang 'emangnya kenapa kalau kitab saya palsu'? Emang kenapa kalau Tri Pitaka bukan tulisan Sidharta Gautama? Emang kenapa kalau 3 Pitaka bukan asli buah pikiran Sidharta Gautama?

    Yang pasti 3 Pitaka sudah menginspirasi miliaran orang sejak dijilid menjadi 3 bundel 3 Pitaka.

    Anda yang tidak mengerti ini akan saya istilahkan dengan 'sendok' mulai mengkultulkan Tri Pitaka, yang berpotensi menjadikan 3 Pitaka sebagai berhala baru. Sama seperti gelang berbentuk tasbih di tangan kiri atau kanan anda. Apa gunanya itu?

    Bacalah kembali Kalama Sutta.

    Admin says:

    Pada ribut kenapa ni??
    bang ane suka dengan karya2 bang traktor. untuk itu ane tampilin tulisan2 bang traktor khusus label budhis di Blog ane Inforedia.com

    Kalau boleh ane juga mau nitip blog ane di Blog bang traktor.co.cc

    traktor unjuk gigi... eh pantat....

    Traktor says:

    "Umat Buddha Umat Terbodoh Di Dunia, Mereka Percaya Pada Kitab Palsu"

    Pembaca yang jenis sendok, tidak akan menangkap, judul itulah pendapat pemeluk agama Abrahamic thd pemeluk Buddha.

    Vincent says:

    Sadar diri dan mengaca dulu.
    Agama buddha adalah agama paling netral dan penuh cinta kasih kepada semua makhluk tanpa membedakan makhluk apapun itu. Semuanya ditujukan utk membebaskan para makhluk dari penderitaan dan kekotoran batin.
    Berbeda dengan agama lainnya yang bukannya menolong makhluk2, tapi malah membenci, mengutuk dan mengancam makhluk2nya dengan hukum agamanya.

    Vincent says:

    Isi blog anda sama sekali tidak mendidik dan tidak bermoral, hanya menghina dan mencerca, dan penuh dengan link tidak bermoral seperti "video porno, cerita dewasa, dll".
    Terlihat bahwa anda sendiri adalah bukan merupakan makhluk tuhan yg baik anda tapi adalah makhluk sesat atau setan. Jadi SAMPAH seperti anda tidak berhak utk menghina dan mengomentari agama.

    tong kosong nyaring bunyinya, air beriak tanda tak dalam
    anda tidak mengerti secara keseluruhan tentang kitab, hanya sekedar MELIHAT kitab(bukan membaca) dan membuat kesimpulan anda sendiri
    itu nama nya menyesatkan diri sendiri (oh mungkin memang anda udha sesat kali ya dari zaman batu)

    OH ya anda bilang " ujuan umat umat Tuhan jelas, mereka akan menuju surga. Sedangkan tujuan umat Buddha sangat tidak jelas... kosong melompong."
    kelihatan sekali anda asal nyerocos, didalam buddhis juga mengajarkan Nibbana(SURGA dalam bahasa Indonesia bukan kekosongan) adalah tempat terakhir yang harus dicapai oleh manusia untuk bebas dari penderitaan..
    anda jangan sok"an bilang tujuan umat Buddha sangat tidak jelas ketika anda sama sekali tidak mengerti apa isinya
    ^^

    Traktor says:

    Vincent: hahahaha.... makasih bro... komen anda sangat bermoral dan mendidik. Kenyataan anda mengklik link porno palsu yang mengejek orang yang doyan porno di Blog saya justru memperlihatkan anda sangat doyan porno ternyata.

    Traktor says:

    Yoh:
    [kutip]
    tong kosong nyaring bunyinya, air beriak tanda tak dalam
    anda tidak mengerti secara keseluruhan tentang kitab, hanya sekedar MELIHAT kitab(bukan membaca) dan membuat kesimpulan anda sendiri
    itu nama nya menyesatkan diri sendiri (oh mungkin memang anda udha sesat kali ya dari zaman batu)

    [jawab]

    Loh, ini kan blog saya, tentu saja kesimpulan saya yang disini, bukan kesimpulan anda.

    =================

    [kutip]
    OH ya anda bilang " ujuan umat umat Tuhan jelas, mereka akan menuju surga. Sedangkan tujuan umat Buddha sangat tidak jelas... kosong melompong."
    kelihatan sekali anda asal nyerocos, didalam buddhis juga mengajarkan Nibbana(SURGA dalam bahasa Indonesia bukan kekosongan) adalah tempat terakhir yang harus dicapai oleh manusia untuk bebas dari penderitaan..
    anda jangan sok"an bilang tujuan umat Buddha sangat tidak jelas ketika anda sama sekali tidak mengerti apa isinya
    [kutip]

    [jawab]

    Siapa bilang surga = nibbana?
    Nibbana itu kosong. Nirwana, nir = kosong/tidak ada.
    Surga bukan nibbana atau nirwana, karena di surga masih ada nafsu. Surga adalah surga, tempat tinggal para dewa. Tempat dimana segala kesenangan duniawi diberikan kepada manusia.

    Untuk mencapai nibbana justru umat Buddha diajarkan untuk melepaskan diri dari keinginan. Semua keinginan. Bodhisatva (dalam Mahayana) tertunda atau menunda mencapai Nibbana karena mereka masih punya keinginan untuk menolong mahluk lain.

    Arahat orang yang sudah terbebbaskan, nol.... kembali ke nol. Seperti ujar ujar di kitab suci. Bahwa bila si pembuat rumah sudah tak ada, maka rumahpun tak ada lagi. Pembuat rumah adalah mahluk, rumah adalah keinginan.

    Kalau hal ini saja anda tidak mengerti, bagaimana anda bisa mengklaim diri sebagai pemeluk Buddha?

    Saya tidak terusik dengan anggapan orang apapun tentang agama Buddha. Mau kitabnya palsu, mau ajarannya sesat, mau menyembah berhala, mau ajaran setan. Saya berpatokan pada Kalama Sutta seperti di atas. Jangan percaya begitu saja.

    Cobalah menjadi lidah, jangan terus terusan menjadi sendok. Sendok tidak bisa merasakan bagaimana rasa sayuran, hanya lidah yang bisa.

    begitu caranya mengecap ajaran Buddha. Anda terpengaruh pola rutinitas yang diterapkan di agama lain, misalnya agama Abrahamik. Mengetahui pandangan pemeluk agama lain terhadap agama Buddha anda sewot.

    Get real bro.... seperti tulisan saya di ataslah pandangan umat lain ke anda. Anda dianggap sebagai umat yang paling bodoh.

    Tapi kalau anda bisa mengecap sedikit saja intisari ajaran Buddha. Anda akan mengerti. Bahwa bukan perkataan atau pujian yang membuat agama anda besar. Tapi perbuatan anda.


    ===================

    Traktor says:

    Vincent:

    Coba anda klik link video pornonya, anda akan kaget banyak mahluk suci di agama anda saya jadikan objek porno.

    Elva says:

    Anda sadar nga kalo artikel anda mengundang SARA. Saya berikan pertanyaa sederhana kepada anda: memangnya anda ​♍αϋ kalo agama Ÿªňƍ sedang anda yakini itu dihujat, apalgi agama anda Ÿªňƍ sedang meyakini ini dikatakan sebagai agama tong kosong? Apalagi artikel anda sedang menghina umat Ÿªňƍ menyakini agama Buddha.
    Apakah anda juga yakin kalo kitab suci agamaa Ÿªňƍ anda anut itu ditulis oleh Tuhan? Pikirkan sebelum anda memulai sesuatu Ÿªňƍ bersifat agama.
    Saya rasa anda adalah orang cukup intelek dan bermoral untuk berpikir lebih beradab kan?

    Traktor says:

    Elva:
    1. Perihal SARA
    COba tunjukkan ke saya bagian mana yang menjurus SARA?
    Saya menuliskan kenyataan begitulah pandangan banyak umat lain kepada pemeluk Buddha. Saya sering mengalami hal ini, Kristenisasi dengan argumen seperti tulisan di atas?
    Anda yang SARA bila menganggap saya tidak boleh mengemukakan pandangan saya.

    2. Agama Buddha Tong Kosang
    Mungkin maksud anda pada saya menuliskan bahwa umat Buddha bodoh. Saya tidak ada menulis klaim pada agama Buddha. Asal anda tahu saja, Saya Buddhis. Dan tulisan ini tujuan untuk menggedor lapisan geologis pikiran pemeluk Buddha.
    Sebagai pemeluk Buddha, emang kenapa kalau dianggap orang lain tolol?
    Emang kenapa kalau kitab saya palsu?
    Emang kenapa kalau saya mau memeluk agama yang menurut anda bodoh?
    Pertanyaan saya ke anda:
    Apakah anda memeluk agama karena pendapat orang lain?

    3. Kitab yang ditulis Tuhan
    Itulah yang diklaim oleh mereka? sadarkah anda? Makanya saya anjurkan anda baca ini:

    http://www.traktor.co.cc/2011/06/tri-pitaka-yang-palsu-itu-mulai.html

    http://www.traktor.co.cc/2011/06/jadilah-pemberani-jangan-takut-neraka.html

    4. Saya rasa anda adalah orang cukup intelek dan bermoral untuk berpikir lebih beradab kan?
    Pengamat yang gagal berusaha jadi kritikus. Itu yang saya rasakan dari komentar anda. Anda gagal mengamati tulisan saya. Seperti anda gagal menghayati kitab suci.
    Dalam kapasitas apa anda menilai pribadi saya? Apakah anda psikiater yang disuruh Sidharta Gautama untuk meneliti saya?
    Apa urusannya dengan anda bila saya intelek atau idiot?
    Apakah moral seseorang ditentukan oleh Bloh dan tulisannya? Begitukah pandangan agama Buddha pada tingkat pencapaian moral seseorang? Tentang peradaban?

    Wah... Banyak sekali komentar yang masuk ya...
    Mau nyumbang koment lagi dech... Untuk semua komentar yang buddhis... Baca kembali semua tulisan Mas L dengan pandangan benar, selalulah ingat dengan apa yang sudah guru kita berikan melalui dhamma'a...

    Benarkan dulu pandangan kalian, kemudian masuki dengan pemikiran benar... mungkin cuma itu saja tambahan dari saya, dan saya tidak bermaksud membela mas L, tetapi saya hanya mau mengingatkan kembali kepada kalian inti dari apa yang sudah guru agung kita berikan... trims...

    Semoga semua makhluk berbahagia...

    Traktor says:

    sabbe satta bavantu sukitatta

    Gina says:

    [KUTIP] dari TL
    "Umat Buddha Umat Terbodoh Di Dunia, Mereka Percaya Pada Kitab Palsu"

    Pembaca yang jenis sendok, tidak akan menangkap, judul itulah pendapat pemeluk agama Abrahamic thd pemeluk Buddha.
    ---
    [KUTIP] dari Vincent
    Berbeda dengan agama lainnya yang bukannya menolong makhluk2, tapi malah membenci, mengutuk dan mengancam makhluk2nya dengan hukum agamanya.
    ---

    Sebagai pemeluk agama Abrahamic, saya protes dengan generalisasi Anda.

    Jimmy says:

    Ulien dudut, pindah ke jakarta gak bilang2 dan kasih kabar, mana no. hp di ganti lagi.

    Postingan kamu bikin heboh di wihara.com

    Guan Yu says:

    Pendapat saya.....
    Ini hanyalah orang yang ga jelas, posting ga jelas, asal cuap, orang yang menganggap diri paling pintar.

    Tujuannya hanya satu, CAPER (Cari Perhatian) Masyarakat.
    Semua postingan ga ada yg jelas. seperti bebek dan berkotek2 (bebek kok berkotek) HAHAHAHA..

    jangan habiskan waktu kunjungi blog kek gini. Namanya juga traktor. cuma ada mesin, digerakkan pake bensin, ga ada yg lain...HAHAHAHA.

    INI HANYA DIGUNAKAN UTK MENAIKKAN TRAFFIC TERHADAP BLOG BIAR KEREN GITU. GA USAH DIPUSINGKAN.

    ---+++---OOO---+++--- says:

    Blog tidak bermutu

    Traktor says:

    Jimmy: Bagus, itu nikmat sekali untuk SEO BLOG

    Traktor says:

    OOO: Komentar yang bermutu. hihihihi

    Traktor says:

    Guan Yu: Makasih bang, memang dalam dunia Blogging harus begitu. Dan terbukti berhasil, anda nyasar ke Blog saya... Makasih ya....

    badai says:

    misi numpang lewat om, tante....

    postingan yang sangat menarik
    tampakny semua perbedaan agama paling terlihat mencolok dilihat dari segi kitab dan ketuhanannya ya
    namun, kenapa anda sangat mempermasalahkan tri pitaka ditulis oleh Tuhan atau tidak? Bahkan buku bacaan yang anda baca sedari kecil hingga dewasa bukanlah hasil karya Tuhan
    buku2 ilmiah yang diterbitkan dan memperoleh hadiah nobel adalah hasil karya manusia pada umumnya
    bukankah dengan manuliskan artikel ini anda hendak mengklaim bahwa semua buku adalah sesat selain bila itu dituliskan melalui penuturan langsung oleh sang Maha Kuasa, Tuhan?
    dan karena artikel ini dituliskan berdasarkan pemikiran anda sendiri, dapatkah saya katakan bahwa setiap kata yang anda tuliskan tidak dapat saya yakini, dan sangat saya ragukan sebab anda bukanlah Tuhan, hanya manusia biasa
    dapatkah saya mengambil kesimpulan seperti ini?
    terima kasih:)

    badai says:

    permisi...numpang lewat... :)

    Traktor says:

    Elvina:
    Setuju.... anda sudah tidak menjadi sendok. Anda adalah lidah yang sesungguhnya.

    Itulah maksud saya.
    Emang kenapa kalau kitab agama saya dibilang palsu?
    Emang kenapa kalau agama saya dianggap agama setan?
    Emang kenapa kalau saya menyembah berhala?

    Saya tidak peduli itu semua, karena kwalitas akhir ada di perbuatan. Saya rasa semua Buddhis harusnya memahami hal ini.

    Bohong itu klaim sepihak pemeluk agama Abrahamik bahwa kitab mereka dari Tuhan.

    Adalah penghinaan bagi saya bila ada yang mengatakan Sidharta Gautama mencapai kebuddhaan dengan jalan seperti Nabi, diberikan Tuhan, dipilih oleh Tuhan.

    Demikian juga dengan Tri Pitaka. Saya akan mendebat siapa saja yang mengklaim Tri Pitaka kitab asli alias asli dari Tuhan. Karena Tri Pitaka buah pikiran Sidharta Gautama. Manusia biasa yang sudah cerah. Bukan pikiran Tuhan.

    NB: Maaf, kalau tulisan ini dituliskan dengan psikologi terbalik. Ternyata di umat Buddha masih banyak sendok.

    Jimmy says:

    Dasar dudut, bolak-balik klik sana, klik sini, ternyata ini tulisan dari blog kamu.

    Sana gih ke forum
    http://www.wihara.com/forum/forum.php dan http://dhammacitta.org/forum/index.php
    untuk debat, sekalian dibakar2 lagi umat di sana. Soalnya masih banyak sendok di sana.

    Gina says:

    Aduh saya pusing liat komen2 di sini. Kalo menurut saya sih, kadang2 untuk memahami tulisan seseorang (apalagi dlm bentuk posting blog), sebaiknya kita kenal dulu tulisan2 sebelumnya dari si blogger, jd bisa 'baca' kira2 maksud si blogger itu seperti apa. Kalo dapat blog-nya dari search, ketemu judul kayak gini, baca 1 posting (apalagi cuma baca 1 judul), maka judgment-nya bisa based-on-1-post-only dan bisa ada salah pengertian.

    Iya kalo bloggernya pinter, yang baca juga pinter.
    Iya kalo bloggernya netral, yang baca juga netral.

    Kalo bloggernya ga pinter, yang baca pinter, jadi ga nyambung.
    Kalo bloggernya pinter, yang baca nggak pinter, jadi ngamuk2.
    Kalo bloggernya netral, yang baca memihak, jadi prejudice.

    Hehehehe :)

    Jimmy says:

    Teman-teman di Dhammacitta.org minta saya ngundang kamu untuk membahas topik ini

    http://dhammacitta.org/forum/index.php?topic=20560.0

    di forum ini orangnya lebih rame dan lebih kritis, mirip dengan kamu.

    Traktor says:

    oh ya.... ntar yah... saya lagi design blog, btw no hp sudah saya send ke inbox di wihara.com

    Traktor says:

    Btw, Jimmy lu waktu baca tulisan Buddhis di Blog ini gimana? ngamuk juga? wakakakakaka

    Traktor says:

    Gina:

    Kalau bloggernya metal?

    wekekekekeke YEAHHHHHHHHHH

    Jimmy says:

    Gak mengamuk, waktu pertama baca di situs wihara.com gw belon tahu ini tulisan kamu.

    Lihat aja tanggapan yg gw posting di sana.
    Sewaktu membaca tulisan ini jika dengan sadar mengabaikan kata-kata yang provokatif dan kasar maka yang tersisa adalah hal yang benar adanya.

    Traktor says:

    Mungkin ke cara pandangnya. Ini kan tulisan yang ditulis dengan kacamata pemeluk Abrahamik.

    NGACA DULU LOHH... EMNG LO DAN AJARAN LO PALING BENAR????? BUddha MENGAJARKAN UNTUK MEMBEBASKAN SEMUA MAKHLUK DARI PENDERITAAN....DAN UMAT BUDDHA PENUH CINTA KASIH DAN KASIH SAYANG.... TPI LOHH n AJRN LOHHH??????????
    KENYATAANNYA UMAT BUDDHA DAMAI2 SAJA DAN TIDAK PERNAH IKUT DALAM KERIBUTAN, TIDAK SEPERTI YANG LAIN2ny,, TERUTAMA LOHH "L" YANG GAK BERMORAL N TDK MNJLANKAN AJARANMU DENGan BENAR.....INGAT TUHHH,,,, KETEMU GUE<,, LOH JADI REMPEYEK.....???

    Traktor says:

    Wahyu: mau ketemu dimana?

    Buang tuh nama Dhamma dibelakang lu... bikin malu saja!

    Lisawati says:

    * all...
    Jangan karena marah dan benci mengharapkan orang lain celaka...

    Traktor says:

    Lisa Thanks.... Saya lebih salut pada orang yang maki-maki seenakknya, tapi nick namenya pake embel embel Buddhis.

    Otaknya dimana ya?

    toge.kun says:

    waou, ego clash karena artikel ini.

    Buat BUDDHIS yang baca, artikel ini dibuat oleh seorang buddhis dengan bumbu zen yang maknyos, yaitu bang traktor. Beliau bermaksud mengatakan bahwa kitab agama buddha yang "disucikan" tidak asli dalam artian tidak seperti kitab2 agama lain yang konon berasal dari Tuhan langsung atau via messengger/nabi. Dan memang benar, kitab agama buddha yang disebut tripitaka tidak berasal dari tuhan, dan malah bukan ditulis oleh sang Buddha sendiri. Tentu saja ini BUKAN masalah bagi umat buddhis, apalagi musti sampai marah2 n ngumpat. Padahal, bang traktor punya maksud promosi tersirat dalam artikelnya bahwa kitab agama buddha unik.

    Penggunaan kata kasar seperti bodoh, palsu, dll lebih untuk memancing pembaca untuk membaca artikel ini terutama dari kalangan buddhis (berita kontroversial selalu lebih diperhatikan), dan sekaligus secara tersirat menguji tingkat ke-ego-an/kemelekatan pembaca terhadap predikat "suci" pada kitab tripitaka yang kemudian jelas terlihat dari komen cerita sendok-lidah.

    Ingat loh, musuh terbesar kita adalah diri sendiri (ego). adakah manfaat marah hanya untuk memuaskan ego kita?

    buat bang traktor, cara penulisan artikelnya unik, cuman bukanlah hal yang selalu bermanfaat untuk berusaha melunturkan ego orang lain, soalnya malahan egonya kadang makin kuat.

    Traktor says:

    toge.kun:

    makasih pemahamannya. Mana yang anda pilih. artikel bagus tapi tak ada yang baca, daripada artikel jelek kaya gini tapi jadi favorit?

    Semua pilihan netral saja, terlepas dari semuanya. Hidup adalah pilihan. Bukan saya, tapi apa yang saya pilih. Bukan kitab, tapi apa yang dituliskan kitab. Bukan agama, tapi apa yang diajarkan agama.

    Kalau judul tulisan ini misal saya ganti menjadi:

    Umat Buddha adalah Umat Yang paling Mulia.

    Siapa yang mau baca?

    bila ditinjau lebih dalam, tampaknya "L" memang sengaja menuliskan artikel ini dengan suatu tujuan, dan terbukti anda berhasil mencapai tujuan itu:)

    banyak disebutkan, bahwa umat Buddha adalah umat yang penuh cinta kasih, sehingga dalam penyebarannya, tidak pernah ada pertumpahan darah
    namun kebanyakan dari para umat Buddha disini, mengapa hanya karena sebuah artikel, lantas memunculkan kemarahan dalam diri sendiri?
    begitu pentingkah sebuah status Buddhist dalam diri kalian? apakah kalian sudah mencap trademark "Buddhist" sampai ke urat saraf diri kalian, sampai-sampai hanya dicerca sedikit kalian sudah begitu emosi? apakah hanya ajaran Buddha yang meresap ke otak kalian, namun tidak meresap sampai ke sumsum tulang kalian?
    dari sekian banyak comment yang saya baca, saya melihat bahwa begitu banyak perilaku kalian yang sesungguhnya bertentangan dengan ajaran Buddha itu sendiri.. seorang yang benar-benar memahami Dhamma, sudah seharusnya memperhatikan ucapan dan tingkah lakunya.. jangan hanya karena hal kecil lantas memunculkan kilesa

    saya sendiri juga mengakui, sebagai seorang Buddhist yang masih dapat tersinggung, ada kalanya ketika seseorang mencerca ajaran Buddha, saya sering merasa tidak senang..
    namun di saat itu juga, saya sering tersadarkan, bahwa saya masih merupakan seseorang yang memiliki rasa melekat yang sangat tinggi, dan semakin saya merasa disakiti oleh cercaan-cercaan itu, saya kembali merasa sebagai orang yang munafik.. orang yang menyatakan bahwa ajaran Buddha adalah ajaran yang baik dan mulia, namun di saat yang bersamaan justru menghancurkan ajaran itu dengan tingkah laku dan pikiran saya yang tidak baik
    maka dari itu, setiap kali muncul cercaan, nilailah diri kalian.. jadikan itu sebagai tolak ukur, apakah kalian benar-benar sudah menjadi umat Buddhist sejati atau hanyalah pembawa nama Buddhist namun tidak benar-benar tahu apa itu Buddhist sesungguhnya..

    CMIIW..:)

    Traktor says:

    Elvina: komentar anda benar benar seperti suara Buddha.... Salam Kenal.... sabbe satta bavantu sukitatta....

    hanya org bodoh yg mau belajar.....

    teguh says:

    Bang Traktor: anda benar soal tripitaka, tripitaka tidak dituis Buddha tetapi ditulis murid-muridnya dan hampir seluruh kitab tersebut sudah dihancurkan dan hanya bersisa 1. tentang Nibbana, anda memang benar bahwa nibbana berarti kekosongan, tetapi tanpa nibbana anda akan terus merasakan penderitaan setiap kehidupan anda. masalah postingan anda yang lain, meskipun saya juga seorang buddhis, saya rasa dari postingan anda terdapat kebenaran yang mungkin tidak disadari kebanyakan umat Buddha.

    untuk seluruh umat Buddha di sini: mungkin anda marah dengan apa yang ditulis, terutama pada postingan "mengapa umat Buddha bisa menjadi umat tertolol di dunia?" saya merasakan apa yang anda rasakan karena saya juga seorang buddhis, tetapi lihatlah lebih dalam, karena ternyata di setiap postingan di sini terdapat kebenaran tentang agama kita

    Elvina: mereka memang belum mengerti apa itu dhamma, mereka baru sekedar mengetahui apa itu dhamma, maka dari itu mereka belum dapat mengontrol ucapan mereka sesuai dengan apa yang diajarkan Buddha

    xFly44 says:

    Terserah apa kata anda, ajaran Buddha dan Tripitaka membuat batin saya tenang JAUH lebih dari ajaran apapun.
    Seseorang yang menghina agama lain sama halnya dengan menghina agamanya sendiri.
    Thank you
    XFly

    Semua agama itu sama, semua berasal dari masa lalu.. agama apa yg kita peluk itu masing" mempunyai cerita dan riwayatnya sendiri. Anda beragama ? bukankah setiap agama mengajarkan ke setiap umatnya bahwa HORMATI AGAMA LAIN ? bagaimana ketika ajaran agamamu dianggap tidak benar ? saya juga yakin anda tidak berani mengatakan agaman anda sndiri disini :)
    ternyata anda itu lucu, hanya orang yg berani berkoar tanpa mengetahui hal yg sebenarnya hahahahaha, anda pernah membaca tripitaka ? bagi saya membacanya dapat membuat saya tenang, cobalah anda membaca buku agama anda sendiri, masa kalah sama anak kecil yg bisa mengerti tentnag toleransi antara umat beragama ? wkkwkwkw :D

    Animax says:

    hehehe....
    pertama kali baca aku emosi n merasa ada yg lucu...
    tp stlh dibaca makin kebawah aku merasa bodoh jg....
    wajar msh umat awam sih ya.... suka trbawa emosi...
    tp untk mslh artikel yg lain kok kaya y krg pantas ya...
    aku sempet buka untuk membuktikan,mmg gag ada yg porno tp diliat krg sedap.... kurang garem mgkn,wkwkwkwk... garing ya..?

    lebih baik dikatakan kitab palsu.. daripada agama anda yang sembahyang 5x sehari tapi kelakuan umatnya pada kayak BINATANG!!!

    w3ls3n says:

    Mungkin anda harus melihat kutipan Einstein mengenai hubungan agama dan masa depan, atau kutipan ucapan raja Assoka.. Dan anda akan bisa lebih menghargai ajaran agama lain.. :)
    Hati-hati dengan kesalahan penafsiran makna akibat pikiran yang tertutup, dengan segala akibat yang bisa kita lihat seperti munculnya teroris akibat pandangan yang salah..
    Agama apapun yang mengajarkan cinta kasih, saya percayai memiliki kebenaran di dalamnya.. Sekarang tinggal bagaimana kita mengambil apa yang baik dan menyaring yang kurang baik..
    Jika anda merasa ajaran Buddha kurang sesuai dengan apa yang anda anut dan percayai, anda boleh meninjau ulang ajaran yang anda anut, saya yakin banyak nilai positif di dalamnya, meski belum anda kuasai dengan baik, apakah anda benar2 yakin anda paham dengan ajaran yang anda anut?

    Tidak pernah ada kata terlambat untuk menjadi lebih baik, asal kamu ingin berusaha dan membuka pikiranmu..
    Semoga semua makhluk berbahagia.. :)

    Unknown says:

    inilah kualitas pemeluk Agama Buddha sekarang, hanya bisa marah begitu dicela ajarannya..tidak mengerti makna sesungguhnya ajaran Buddha..GUA SETUJU AMA LU TRAKTOR LUBIS, postingan lu mantap

    Unknown says:

    tulis artikel ginian gara2 kurang piknik, bos?
    pantesan. ehehe.

Posting Komentar

powered by Blogger | WordPress by Newwpthemes | Converted by BloggerTheme